Kamus Fermentasi: Mengenal Istilah-Istilah Penting dalam Pertanian Organik dan Pengelolaan Mikroorganisme
Namun, dalam proses belajar dan praktik, sering kali muncul berbagai istilah teknis yang membingungkan, apalagi bagi pemula. Kata-kata seperti PGPR, POC, atau fermentasi unaerob mungkin terdengar asing di telinga awam. Oleh karena itu, artikel ini menyajikan Kamus Fermentasi—sebuah panduan praktis yang merangkum istilah-istilah penting yang sering digunakan dalam pertanian organik, pengelolaan mikroorganisme lokal (MOL), hingga pembuatan pupuk organik.
Dengan memahami makna di balik istilah-istilah ini, para petani, pegiat urban farming, maupun peminat pertanian alami akan lebih mudah memahami cara kerja dan aplikasi yang tepat di lapangan.
===================================Mau Dibuatin Artikel Seperti Ini? KLIK DISINI===================================
Istilah Umum dalam Pertanian Organik
-
Metan (Media Tanam)Metan adalah campuran bahan yang digunakan sebagai tempat tumbuh tanaman. Dalam pertanian organik, metan bisa berupa tanah, sekam bakar, pupuk kandang, kompos, dan bahan organik lainnya.
-
HSS (Hari Setelah Semai)Mengacu pada jumlah hari sejak benih disemai. Penting untuk memantau fase pertumbuhan awal tanaman.
-
HST (Hari Setelah Tanam)Merujuk pada waktu yang dihitung sejak tanaman dipindahkan ke lahan tanam atau bedengan.
-
TOT (Tanpa Olah Tanah)Teknik budidaya di mana lahan tidak dibajak atau dicangkul sebelum tanam. Cocok untuk menjaga struktur tanah dan mikroorganisme alami.
-
Fase VegetatifPeriode pertumbuhan tanaman sejak benih tumbuh hingga menjelang pembentukan bunga. Fokus utamanya adalah pada daun dan akar.
-
Fase GeneratifDimulai dari masa tanaman akan berbunga hingga panen. Di fase ini, tanaman mulai menghasilkan buah atau biji.
Fermentasi dan Jenis-Jenisnya
-
Fermentasi AerobProses fermentasi yang membutuhkan udara (oksigen). Contohnya adalah pembuatan pupuk cair dengan lolasi nitro.
-
Fermentasi UnaerobProses fermentasi tanpa udara. Umumnya digunakan untuk pembuatan asam amino, POC, dan MOL tertentu.
-
PeramIstilah umum untuk fermentasi sederhana, biasanya dilakukan dalam ember tertutup selama beberapa hari.
===================================Mau Dibuatin Artikel Seperti Ini? KLIK DISINI===================================
Pupuk Organik dan Mikroorganisme Lokal (MOL)
-
POC (Pupuk Organik Cair)Pupuk berbentuk cair hasil fermentasi bahan organik seperti sisa dapur, buah busuk, atau rendeman kotoran ternak.
-
POP (Pupuk Organik Padat)Kompos atau pupuk padat yang berasal dari pelapukan bahan organik seperti daun kering, kotoran hewan, dan jerami.
-
MOL (Mikroorganisme Lokal)Mikroorganisme yang dikumpulkan dari lingkungan sekitar, seperti dari daun bambu, akar pisang, atau tanah hutan.
-
LMO (Indigenous Microorganism)Istilah internasional untuk mikroorganisme asli dari lingkungan setempat yang berperan penting dalam kesehatan tanah.
-
PGPR (Plant Growth Promoting Rhizobacteria)Mikroorganisme yang diperoleh dari rendeman akar dan berfungsi meningkatkan pertumbuhan tanaman.
-
MOL AkarJenis MOL yang dibuat dari rendeman berbagai jenis akar tanaman untuk memaksimalkan keragaman mikroorganisme.
-
Isolat dan IsolasiIsolat adalah bibit mikroorganisme yang diperoleh dari proses isolasi, yaitu teknik untuk memisahkan dan memperbanyak mikroorganisme tertentu.
Pengendalian Hayati dan Pestisida Nabati
-
Pesnab (Pestisida Nabati)Pestisida alami yang dibuat dari bahan tumbuhan, seperti daun mimba, serai, atau bawang putih.
-
Fungnab (Fungisida Nabati)Pengendali jamur alami yang berasal dari tanaman atau campuran bahan organik lainnya.
-
Fungisida, Insektisida, Bakterisida, Nematisida
-
Fungisida: Untuk menangani serangan jamur.
-
Insektisida: Untuk mengatasi serangga seperti ulat dan wereng.
-
Bakterisida: Untuk membunuh atau menghambat bakteri.
-
Nematisida: Untuk mengontrol nematoda (cacing parasit tanaman).
-
EntomopatogenJamur atau mikroorganisme yang bersifat mematikan bagi serangga, digunakan sebagai insektisida alami.
Fungisida, Insektisida, Bakterisida, Nematisida
-
Fungisida: Untuk menangani serangan jamur.
-
Insektisida: Untuk mengatasi serangga seperti ulat dan wereng.
-
Bakterisida: Untuk membunuh atau menghambat bakteri.
-
Nematisida: Untuk mengontrol nematoda (cacing parasit tanaman).
===================================Mau Dibuatin Artikel Seperti Ini? KLIK DISINI===================================
Jenis-Jenis Mikroba dan Bahan Tambahan
-
Trichoderma, Gliocladium, Aspergillus, PenicilliumJenis-jenis jamur yang bermanfaat dalam pengendalian penyakit tanaman, terutama jamur patogen.
-
Bacillus thuringiensis (BT)Bakteri yang digunakan sebagai insektisida biologis untuk membunuh larva serangga.
-
Beauveria bassiana (BB) dan Metarhizium anisopliae (Metha)Jamur entomopatogen yang efektif mengendalikan hama seperti wereng, kutu, dan belalang.
Bahan dan Teknik Tambahan dalam Budidaya
-
Kohe (Kotoran Hewan)Sumber utama bahan organik dan nutrisi dalam pembuatan pupuk.
-
Air SemenAir rendaman semen yang digunakan sebagai antiseptik atau bahan tambahan dalam MOL.
-
RR (Rendeman Rumput)Pupuk kocor hasil rendaman berbagai jenis rumput liar yang difermentasi untuk memperkaya nutrisi.
-
PBG (Pupuk Buah Glowing)Istilah lokal untuk pupuk yang bertujuan meningkatkan penampilan dan kualitas buah.
-
ZPT (Zat Pengatur Tumbuh)Zat alami atau buatan yang berfungsi untuk merangsang pertumbuhan akar, batang, atau pembungaan.
-
NitrobacterBakteri pengikat nitrogen yang diperoleh dari kombinasi rendeman kotoran hewan dan urea.
-
PSB (Photosynthetic Bacteria)Bakteri fotosintetik yang membantu menyuburkan tanah dan meningkatkan pertumbuhan tanaman.
-
Terusi (Tembaga Sulfat)Bahan kimia yang kadang digunakan dalam campuran pestisida alami.
-
Rebusan BelerangCampuran dari belerang, terusi, abu, dan daun untuk mengatasi hama dan penyakit.
-
Mix dan Rolling
-
Mix: Teknik mencampur beberapa jenis pupuk dalam satu kali aplikasi.
-
Rolling: Sistem pergiliran pupuk agar tanaman tidak bergantung pada satu jenis nutrisi saja.
Mix dan Rolling
Mix: Teknik mencampur beberapa jenis pupuk dalam satu kali aplikasi.
Rolling: Sistem pergiliran pupuk agar tanaman tidak bergantung pada satu jenis nutrisi saja.
-
MulsaPenutup bedengan dari plastik hitam perak untuk menjaga kelembapan tanah dan menghambat pertumbuhan gulma.
📌 Jasa Penulisan Artikel
Jika Anda membutuhkan konten serupa untuk keperluan edukasi, promosi, atau blog, kami menawarkan jasa penulisan 100 artikel 1000 kata hanya dengan harga 1 juta rupiah. Hubungi tim Semut Marketing di nomor 081548383104 atau kunjungi halaman kontak kami untuk informasi lebih lanjut. Mari bangun literasi pertanian bersama!
===================================Mau Dibuatin Artikel Seperti Ini? KLIK DISINI===================================
Hubungi tim Semut Marketing di 0815-4838-3104 atau kunjungi halaman kontak kami untuk info lebih lanjut.
![]() |
Jasa Desain Bayar Seikhlasnya |